Minggu, 23 Agustus 2009

Hotel Ter.........


Liputan6.com, Sydney: Untuk para turis yang menyukai hotel dengan hal-hal "ter", hotels.com menyajikan sepuluh hotel tertinggi, terbesar, terdingin hingga terhijau di dunia. Demikian diwartakan Reuters, akhir pekan ini. Berikut daftar tersebut:

1. Hotel tertinggi: Burj Al Arab, Dubai, Uni Emirat Arab
Sampai beberapa waktu lalu, hotel tertinggi di dunia adalah Dubai's Rose Tower. Kini, yang tertinggi adalah Burj Al Arab yang menjulang sekitar 321 meter. Hotel bintang tujuh itu dibangun di atas pulau buatan manusia sekitar 280 meter dari pantai. Burj Al Arab juga menawarkan armada Rolls Royce, penutup tempat tidur Versace, dan tempat berbelanja pribadi, serta landasan helikopter.

2. Hotel terbesar (berdasarkan jumlah kamar): The Palazzo Resort Hotel and Casino, Las Vegas, Amerika Serikat
Hotel ini memiliki 8.108 kamar. Hotel ini seperti kota kecil dengan berbagai pilihan restoran, gerai fashion, kasino, dan tujuh kolam renang.

3. Hotel Tertua: Hoshi Ryokan, Komatsu, Jepang
Hotel ini telah beroperasi lebih dari 1.300 tahun. Hotel yang memiliki 100 kamar ini telah dijalankan oleh 46 generasi keluarga secara turun-temurun.

4. Hotel Termahal: Royal Villa at Grand Resort Lagonissi, Athena, Yunani
Harga kamar di hotel ini sebesar $50 ribu AS per malam. Kamar itu menghadap laut Aegean dengan kolam renang pribadi yang dilengkapi perlengkapan hidro pijat. Jet pribadi juga dihadirkan.

5. Hotel Termahal: Emirates Palace, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
Hotel Emirates Palace di Abu Dhabi yang dibuka pada 2005 ini menghabiskan $3 miliar AS untuk pembangunannya. Bangunannya menggunakan perak, emas, dan marmer di seluruh hotel. Dilengkapi 1.002 tempat lilin yang terbuat dari kristal Swarovski.

6. Hotel Dengan Kamar Terbesar: Royal Suite in the Grand Hills Hotel and Spa, Broummana, Lebanon
Royal Suite dalam Grand Hills Hotel and Spa dibuat dengan lebih dari enam lantai dengan total 8.000 meter persegi dengan setengah dari ruang santai dan sisanya dua kolam renang, taman, teras, dan paviliun.

7. Hotel Terdingin: Icehotel, Jukkasjarvi, Swedia
Icehotel memiliki kamar yang seluruhnya dibangun dari es dan salju, dihiasi dengan hiasan dan patung es. Kegiatan para tamu meliputi perjalanan dengan mobil salju, wisata cahaya utara, dan kereta luncur anjing.

8. Hotel Tertinggi (berdasarkan jumlah lantai): Park Hyatt, Shanghai, Cina
Hotel ini memiliki 79 hingga 93 lantai dengan pemandangan menghadap sungai Huangpu dan terletak di jantung kota bisnis Lujiazui di Pudong, Cina.

9. Hotel Tertinggi (berdasarkan ketinggian di atas permukaan laut): Hotel Everest View, Nepal
Hotel ini berada 3.880 meter di atas permukaan laut dan dibangun di Sagarmatha National Park. Semua kamar memiliki pemandangan ke Gunung Everest yang tegak pada ketinggian 8.848 meter. Satu-satunya akses langsung adalah menyewa helikopter.

10. Hotel Paling Ramah Lingkungan: Daintree Eco Lodge & Spa, Queensland, Australia
Daintree Eco Lodge & Spa memiliki 15 vila di Daintree Rainforest dan memiliki komitmen untuk mematuhi standar pariwisata berkelanjutan. Termasuk menggunakan tenaga surya, lampu rendah energi dan peternakan organik.(YUS)

Kamis, 20 Agustus 2009


Lagi sering - sering nongkrong di tempat ini. kebetulan suasananya Asik, dan sekarang dah punya beberapa teman baru yang gokil. disamping juga biaya nongkrong disini relatif murah..... dan bisa nyanyi2 deh ampe pagi.......

let’s coffe break !!!

Seperti biasa, hampir tiap pagi ketika menyambut pagi, saya mempunyai agenda tersendiri yang harus saya lakukan, yaitu minum secangkir kopi hangat. Hal ini mungkin sudah menjadi kebiasaan saya dari dulu. Bila sarapan tanpa didampingi secangkir kopi hangat rasanya kurang "sreg", begitulah kira-kira yang ada dalam benak saya. Setelah meminum kopi, badan terasa segar dan rasa kantukpun hilang serta tentunya semakin menambah samangat untuk menjalani hari.

Apa saya kecanduan ? hmmmm persaan tidak juga sih, ya soalnya kebiasaan saya ini masih kondisional juga, disesuaikan dengan keadaan dompet pada saat itu, apakah stabil atau krisis. Apabila situasinya sedang krisis(biasanya terjadi diakhir bulan) ya tentunya saya harus bisa mengikhlaskan hati untuk tidak melakukan rutinitas ini, dan saya masih bisa bertahan hidup tanpa kopi, itu tandanya saya tidak kecanduan kopi., iya kan?? Bila keadaan kembali stabil atau bahkan mengalami surplus keuangan sudah barang tentu saya akan kembali terjun ke rutinitasku tersebut.

Berbicara tentang kopi, saya agak tertarik juga ingin mengetahui apa sih yang terkandung dan manfaat yang kiranya bisa kita dapat dari meminum kopi. Oh iya catatan kecil ini bukan sebuah justifikasi dari saya yang mempunyai hobi minum kopi, melainkan cuma ingin sedikit sharing saja sedikit ilmu yang saya ketahui. Kalau ada yang ingin menambahkan ataupun juga menyagkal ya silakan saja. Hehe

Manfaat Kopi

Menurut analisis kedokteran, dalam kopi terdapat sejenis senyawa kimia xantin. Derivat senyawa ini meliputi kafein, teofilin, dan teobromin. Namun, kopi hanya mengandung kafein. Sedangkan teofilin terdapat dalam teh, sementara teobromin dalam coklat. Dari yang saya tahu, kafein itu ternyata dapat membantu kita untuk bisa berpikir lebih cepat loh ! Mengkonsumsi kopi juga dapat menjadi ajang melancarkan bisnis lho......hehehehe. Hasilnya mungkin akan cukup lumayan, karena kafein yang terdapat pada kopi atau teh terbukti mampu memberikan ’sinyal’ pada otak untuk lebih cepat merespon dan dengan tangkas mengolah memori pada otak.

Dalam dunia kedokteran, kafein ternyata sering digunakan sebagai perangsang kerja jantung dan meningkatkan produksi urin. Dalam dosis yang rendah kafein (sekali lagi dosis yang rendah) dapat berfungsi sebagai bahan pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit. Mekanisme kerja kafein dalam tubuh adalah menyaingi fungsi adenosin (salah satu senyawa yang dalam sel otak bisa membuat orang cepat tertidur). Kafein akan membalikkan semua kerja adenosin sehingga tubuh tidak lagi mengantuk, tetapi muncul perasaan segar, sedikit gembira, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang, tekanan darah naik, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke aliran darah yang akan membentuk energi ekstra.


Kadar Aman Mengkonsumsi Kopi


Menurut Dra. Emma S Wirakusumah, Msc menyatakan kalau meminum kopi dalam jumlah yang cukup atau sedang tidak akan membahayakan, bahkan akan bermanfaat bagi kesehatan.

Masih menurut Dra. Emma S Wirakusumah, Msc, jumlah yang boleh dikonsumsi adalah 300 mg kafein atau setara dengan 3 cangkir kopi perhari (seklai lagi cuma 3 cangkir kopi perhari). Kecanduan terhadap kafein diperkirakan jika mengkonsumsi lebih dari 600 mg kafein atau setara dengan 5-6 cangkir kopi perhari selama 8-15 hari berturut-turut. Sedangkan dosis yang dapat berakibat fatal bagi manusia adalah sekitar 10 gram kafein atau 20-50 cangkir perhari. Jadi buat semuanya kalau sudah tahu jangan sampai kecanduan oke ! konsumsi kopi sewajarnya saja.

Yah begitulah sekilas tentang kopi. Sebenarnya masih banyak manfaat dari kopi ini (seperti kafein yang bisa untuk mencegah gigi berlubang,mengurangi derita sakit kepala,dapat mengkal radikal bebas dll), tapi kalau musti ditulis semuanya pasti kebanyakan, yang ada bukan catatan tapi malah seperti buku, hehe. So let’s coffe break !!!

Rabu, 19 Agustus 2009

Playboy?


Iseng iseng nulis tema ini karena kata ini sudah selalu saya dengar sejak kecil....
Makna Playboy yang sering kita dengar setiap harinya adalah identik dengan pria yang selalu bergonta gantipasangan, Hidung belang, dan Penjahat kelamin.
setelah saya telusuri dikit - dikit, Ternyata kata "Playboy "adalah sebuah istilah dalam bahasa Inggris yang berarti "seorang pria yang menghabiskan kehidupannya dengan bersenang-senang".
Namun karena ulah orang - orang terdahulu (barangkali) yang merusak imeg ini hingga sangat rusak artinya ditengah masyarakat kita...........
apalagi kini kata playboy sendiri selalu di identikkan dengan sex dan esek- esek.
Ato mungkin juga karena dulu masih sedikit orang yang ngerti bahasa inggris? Maybe.....
Semuanya tergantung anda menyikapinya.....

bagi yang baca..... diharapkan opininya......piss

Selasa, 18 Agustus 2009

Selera musik dan kepribadian

Selera musik dan tipe kepribadian ternyata sangat berkaitan erat. Berdasarkan suatu riset berskala dunia, musik favorit bisa jadi merupakan cermin kepribadian diri.

Penelitian ilmiah tentang hubungan selera musik dengan kepribadian dilakukan Professor Adrian North, Dekan Fakultas Psikologi dari Heriot-Watt University. Dengan melibatkan puluhan ribu orang di seluruh dunia, ia mengklaim risetnya sebagai penelitian terbesar untuk jenis riset serupa yang pernah dilakukan sebelumnya.

Hasil temuan paling menarik dari riset North adalah adanya kemiripan antara penggila musik klasik dan heavy metal . “Salah satu yang paling mengejutkan adalah adanya kesamaan antara penggemar musik klasik dan heavy metal. Mereka sama-sama kreatif, tenang tetapi tidak outgoing”. Riset ini juga sangat berguna bagi kepentingan marketing. “Jika loe memahami selera musik seseorang, maka loe akan dapat mengatakan seperti pada pribadinya, siapa dan menjual apa.

Dalam risetnya, North meminta lebih dari 36.000 partisipan dari seluruh dunia untuk merata-ratakan 104 jenis musik. Mereka juga ditanya mengenai aspek kepribadian. Riset ini masih akan berlanjut dan berencana melibatkan partisipan untuk ikut ambil bagian mengisi kuisioner singkat secara online .

Nah, Seperti apa kepribadian loe?? Berikut ini musik dan tipe kepribadian berdasarkan jenis musik kegemaran loe :

DANCE : Kreatif, outgoing, tidak gentle
BLUES : Percaya diri tinggi, kreatif, outgoing, gentle dan tenang
JAZZ : Percaya diri tinggi, kreatif, outgoing dan tenang
CLASSIC : Percaya diri tinggi, kreatif, introvert dan tenang
COUNTRY dan WESTERN : Pekerja keras, outgoing
RAP : Percaya diri tinggi, outgoing
OPERA : Percaya diri tinggi, kreatif, gentle
REGGAE : Percaya diri tinggi, kreatif, bukan pekerja keras, outgoing, gentle dan tenang
INDIE : Percaya diri rendah, kreatif, bukan pekerja keras, tidak gentle
BOLLYWOOD : Kreatif, outgoing
ROCK/HEAVY METAL : Percaya diri rendah, kreatif, bukan pekerjakeras, tidak outgoing, gentle, tenang
POP : Percaya diri tinggi, tidak kreatif, pekerja keras, outgoing, gentle, tidak tenang
SOUL : Percaya diri tinggi, kreatif, outgoing, gentle, tenang.

Pacaran...........


Tadi pas lagi asik duduk di anjungan pantai losari, saya memperhatikan orang - orang yang lagi asik menikmati suasana. ada yang duduk bersama teman ataupun pacarnya. saya lansung teringat tentang banyaknya tulisan - tulisan yang berseliweran di facebook tentang hubungan dengan pacarnya. Ada yang bahagia karena abiz jalan sama pacarnya, ada yang bingung karena gak dihubungi , dan ada juga yang meratap karena baru saja ditinggal kekasih. kata - kata seperti:

HaTiku hAmPa karna_mUu,

all things are remains of you,

HIDUP TERLALU SEMPIT UNTUK MENGINGATNYA KEMBALI...!!!


cm pngen tau apa kbr dirimuuu???

selalu mengisi status di fecebook.


kalau kita menelaah kembali tujuan dan makna pacaran itu buat apa sich?
Ketika Anda ditanya, 'sudah punya pacar?'. Dengan bangga Anda menjawab, 'sudah'. Namu bagaimana bila jawaban Anda 'belum', apa yang Anda rasakan? Rasa malu biasanya akan menghantui. Benarkah fenomena pacaran adalah suatu kebutuhan?

Jomblo-wan dan jomblo-wati acap kali di buat mati kutu oleh citra yang ditampilkan media. Tengoklah kisah-kisah di televisi, majalah, novel, bahkan syair lagu, hampir semua bercerita tentang kisah kasih orang pacaran.

benarkah seseorang belum lengkap kalo gak punya pacar?
Sehingga seolah - olah pacaran mampu mengatasi semua permasalahan. mengingat beberapa waktu yang lalu saya dan teman saya beradu argumen karena seorang kenalan yang mengeluh tentang sang pacar yang membingungkan tingkahnya......



Cinta.... alasan yang digunakan untuk semakin memperparah kebingungan kita pada makna pacaran itu sendiri.Saya sempat membaca tulisan
Erich Fromn, dalam bukunya The Art of Loving,bahwa ada empat ciri cinta, yaitu tahu, tanggung jawab, peduli dan respek. Cinta itu kekuatan, kemandirian, integritas diri yang dapat berdiri sendiri dan menanggung kesunyian. Cinta yang sesungguhnya adalah cinta yang dapat mengaktualisasikan potensi yang dimiliki oleh yang kita cintai

Namun cinta dan gaya pacaran jaman sekarang telah melenceng dari makna cinta itu sendiri. Cinta diantara dua insan manusia seringkali justru bersifat destruktif atau merusak.Perlakuan perlakuan seperti saling membatasi, dan makna "MEMILIKI" yang salah juga telah merusak makna cinta itu sendiri.

Mengapa perilaku pacaran menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat yang sepertinya bersifat harus? Sebuah pertanyaan yang setiap orang punya jawaban masing-masing tentunya.

Sekali lagi saya punya ungkapanyang patut kita Renungkan bersamadari Erich Fromm berikut ini, ' Cinta membutuhkan kesenangan dalam ketenangan, sebuah kemampuan untuk menikmati proses menjadi dan bukan bertindak, memiliki atau memanfaatkan '. Jangan lakukan apa yang tidak patut dilakukan dan jangan inginkan apa yang tidak patut diinginkan.

Jadi , jika pacaran hanya mendatangkan derita........ haruskah itu disebut cinta?